Thursday, July 17, 2008

Budidaya Tomat




Minggu, 29 April 2007 22:56:37

Tomat adalah salah satu jenis sayuran yang banyak digemari masyarakat karena rasanya yang enak dan segar serta sebagai sumber vitamin. Hal ini penting untuk kebutuhan rumahtangga. Selain untuk konsumsi segar sebagai buah meja, juga dapat dijadikan sari buah tomat untuk minuman segar dan sauce tomat untuk bumbu masak.

Dengan laju pertumbuhan penduduk yang pesat, maka kebutuhan akan buah tomat meningkat, sehingga ada peluang yang besar untuk mengembangkan komoditi tomat sekaligus meningkatkan produksi tomat.


JENIS-JENIS TOMAT:

- Tomat biasa (lycopersicum commune) buahnya bulat pipih, lunak, bentuknya tidak teratur.
- Tomat Apel (Lycopersicum pyriforme) buah bulat, kuat dan sedikit keras seperti buah apel, tumbuh baik di dataran tinggi
- Tomat kentang (Lycopersicum grandifolium) buah bulat, padat, lebih besar dari tomat apel, daun lebar agak rimbun.

Sedangkan varietas tomat yang sekarang sedang dikembangkan adalah varietas Berlian, Ratna dan Intan.


SYARAT TUMBUH:

- Dapat tumbuh didataran rendah dan tinggi
- Waktu tanam yang baik 2 bulan sebelum musim hujan berakhir (awal musim kemarau)
- Tanah gembur, kaya humus dan subur
- Drainase baik dan tidak menggenang PH sekitar 5-6
- Curah hujan optimal 100-220 mm/ hujan
- Temperatur optimum 100-200 C (malam hari), 200-300 C (siang hari)

TEKNOLOGI BENIH

BENIH:

Diperbanyak secara generatif (biji)
Kebutuhan benih tergantung pada varietas dan jarak tanam, namun berkisar antara 150-300 gram/ha.

PERSEMAIAN:

Media pesemaian dibuat dari campuran tanah kompos dan pupuk kandang (1:1:1)
Pesemaian diberi atap/naungan yang menghadap ketimur
Setelah umur 2 minggu dibumbun/dioker dengan media campuran tanah, pupuk kandang dan kompos (2:1:1), agar tanaman kuat sebelum ditanam dilapangan
Pada umur 4-6 minggu bibit siap ditanam di kebun.

PENGOLAHAN TANANAH DAN PENANAMAN:

Tanah diolah dan dibentuk bedengan-bedengan arah timur - barat dengan ukuran lebar 2-3 meter, panjang sesuai petakan, tinggi bedengan 30-40 cm dan jarak antar bedengan 20-30 cm.
Bibit dipilih yang besar, seragam dan kokoh pertumbuhannya.
Jarak tanam 50 x 70 cm atau 70 x 80 cm tergantung varietasnya.

PEMUPUKAN:

Pupuk dasar diberikan saat tanam terdiri dari 100 kg TSP, 50 KCL dan pupuk kandang 15 ton/ha.
Pupuk susulan I diberikan 14 HST : 75 kg urea.
Pupuk susulan II diberikan 35 HST : 75 kg urea.

PEMELIHARAAN:

Penyiraman dilakukan setiap hari.
Pada saat berbunga penyiraman 2 hari sekali hingga saat berbuah.
Penyiangan/pendangiran dilakukan setelah pemupukan atau tergantung pada pertumbuhan gulma.
3-4 minggu setelah tanam diberi ajir/lanjaran untuk menopang agar tanaman tidak roboh kelak sesudah dewasa dan menghasilkan buah.
Pemangkasan dilakukan setelah umur 4-6 minggu agar buah yang dihasilkan tidak kerdil dan masaknya tidak terlambat.
Untuk mengurangi pertumbuhan gulma dan menjaga kelembaban tanah maka diberi mulsa jerami atau plastik.

HAMA & PENYAKIT

HAMA:

1. Heliothis armigera
Buah yang diserang menjadi busuk dan rontok, juga menyerang pucuk cabang
2. Agrotis epsilon
Larva menyerang jaringan daun sehingga daun tinggal rangkanya
3. Thrips spp
Daun bergaris kecil berwarna perak dan layu.

PENYAKIT:

1. Phytoptora infestans
Gejalanya terdapat bercak daun pada ujung dan pinggir daun sebelah bawah yang meluas keseluruh daun.
2. Fusarium oxysporum
Tulang daun menguning dan tangkai merunduk, tanaman kerdil, buah terbentuk tetapi kecil-kecil.
3. Pseudomonas solanacearum
Kelayuan dimulai dari bagian pucuk dan selanjutnya merambat keseluruh bagian tanaman, batang menjadi lembek.

Pengendalian hama dapat dilakukan dengan mempergunakan insektisida misal: Basudin 60 EC, Hostathion 40 EC dll. Dengan dosis 1,5 - 2 liter/ha. Sedangkan untuk penyakit dapat digunakan fungisida: Benlate, Folirfos 400 EC dengan dosis 1,5 - 2 liter/ha.

PANEN & PASCA PANEN

PANEN:

Buah pertama dapat dipanen setelah umur 3 bulan
Waktu panen buah jangan terlalu masak agar dapat disimpan lama/untuk dikirim jauh
Hasil dapat mencapai 200-250 kw/ha

PASCA PANEN:

Tomat adalah jenis sayuran yang cepat rusak sehingga perlu perlakuan-perlakuan:
- Dipetik pada umur yang cukup
- Disimpan ditempat dingin dan lembab
- Hindari terjadinya luka pada buah
Sebagai wadah dalam pengangkatan dapat digunakan keranjang yang dilapisi kertas atau plastik
- Tomat dapat diolah untuk dipasarkan sebagai sauce tomat, sari buah dan minuman segar es juice dll.

(Source: Departemen Pertanian)
dikutip dari : http://www.bijiku.com/news.php?action=detail&id=7


No comments: